Address
ALDEOZ BUILDING, Warung Jati Barat No. 39, Pancoran, Kalibata, Jakarta Selatan
Phone

Bagaimana cara memaksimalkan pencahayaan alami di kantor?


Memaksimalkan pencahayaan alami di kantor tidak hanya akan mengurangi penggunaan listrik, tetapi juga dapat meningkatkan kenyamanan, produktivitas, dan kesehatan karyawan. Berikut adalah beberapa cara untuk memaksimalkan pencahayaan alami di kantor:

  1. Menyusun Meja dan Furnitur dengan Cerdas
  • Tempatkan meja dekat jendela: Posisi meja yang dekat dengan jendela memungkinkan karyawan untuk mendapatkan pencahayaan alami sepanjang hari. Pastikan meja tidak terhalang oleh dinding atau furnitur besar lainnya.
  • Arahkan kursi ke arah jendela: Jika memungkinkan, atur kursi sehingga karyawan dapat melihat ke luar ruangan atau berhadapan langsung dengan sumber cahaya alami.
  • Hindari penutupan jendela: Pastikan jendela tidak tertutup oleh furnitur besar atau rak tinggi yang menghalangi aliran cahaya.
  1. Gunakan Jendela Besar atau Pintu Kaca
  • Pilih jendela besar: Gunakan jendela besar atau dinding kaca untuk memaksimalkan masuknya cahaya alami ke dalam ruangan. Jika memungkinkan, pertimbangkan menggunakan pintu kaca atau panel kaca sebagai pengganti dinding untuk menciptakan lebih banyak akses cahaya.
  • Pilih kaca transparan: Gunakan kaca transparan atau semi-transparan yang memungkinkan lebih banyak cahaya masuk, tetapi tetap menjaga privasi. Hindari kaca yang terlalu gelap atau tinted yang dapat menghalangi pencahayaan.
  1. Gunakan Permukaan Reflektif
  • Dinding dan plafon putih atau terang: Gunakan cat berwarna terang (seperti putih, krem, atau pastel) pada dinding dan plafon untuk memantulkan cahaya alami. Permukaan terang dapat membantu mendistribusikan cahaya ke seluruh ruangan.
  • Pilih furnitur dengan permukaan reflektif: Furnitur dengan permukaan mengkilap atau reflektif seperti meja kaca atau perabotan berwarna terang juga membantu memantulkan cahaya dan meningkatkan distribusi cahaya alami.
  1. Gunakan Tirai atau Gorden Transparan
  • Tirai tipis atau transparan: Gunakan tirai atau gorden yang dapat menyaring cahaya dengan lembut, seperti tirai berbahan ringan dan transparan. Ini membantu mencegah cahaya langsung yang silau, tetapi tetap memungkinkan cahaya masuk ke dalam ruangan.
  • Gunakan gorden dengan pengaturan ketinggian: Pilih tirai yang bisa diatur tingginya agar Anda bisa mengontrol jumlah cahaya yang masuk, sesuai dengan waktu hari dan intensitas sinar matahari.
  1. Pertimbangkan Desain Tata Ruang Terbuka
  • Open space untuk distribusi cahaya yang merata: Gunakan desain ruang terbuka dengan sedikit pembatas atau partisi untuk memungkinkan cahaya alami masuk ke seluruh ruangan. Ruang terbuka mempermudah pencahayaan alami menyebar ke seluruh area.
  • Penggunaan ruang bersama: Ruang bersama seperti area lounge atau ruang meeting terbuka bisa diletakkan di dekat jendela untuk memaksimalkan pencahayaan alami. Pastikan area ini tidak terhalang oleh sekat atau furnitur besar.
  1. Gunakan Cermin atau Panel Reflektif
  • Cermin besar: Tempatkan cermin besar di dinding yang dapat memantulkan cahaya ke seluruh ruangan, terutama jika pencahayaan alami hanya terbatas pada satu sisi ruangan. Cermin membantu menyebarkan cahaya lebih merata.
  • Panel reflektif: Beberapa panel reflektif atau permukaan metalik juga dapat digunakan untuk memantulkan cahaya dari sumber cahaya alami.
  1. Jaga Kebersihan Jendela dan Ruangan
  • Bersihkan jendela secara rutin: Pastikan jendela selalu bersih dari debu atau kotoran yang dapat menghalangi cahaya masuk ke dalam ruangan. Jendela yang kotor akan mengurangi intensitas cahaya alami yang masuk.
  • Hindari barang-barang yang menutupi jendela: Pastikan tidak ada perabotan atau dekorasi yang menutupi jendela atau menghalangi cahaya yang masuk.
  1. Gunakan Langit-Langit Terbuka atau Skylight
  • Skylight atau atap kaca: Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk memasang skylight (jendela atap) atau atap kaca untuk menambah akses cahaya alami ke dalam ruangan. Ini sangat berguna untuk ruang kantor di lantai atas atau ruangan dengan sedikit jendela.
  • Desain langit-langit terbuka: Di beberapa ruang, menggunakan desain langit-langit terbuka yang tidak tertutup sepenuhnya dapat membantu cahaya alami masuk dengan lebih maksimal.
  1. Manfaatkan Tanaman Hias
  • Tanaman di dekat jendela: Tanaman hias yang diletakkan di dekat jendela tidak hanya mempercantik ruangan, tetapi juga dapat membantu menyaring sinar matahari yang terlalu terik dan membuat pencahayaan alami lebih lembut dan nyaman.
  • Tanaman dalam ruangan: Pilih tanaman yang tidak hanya mempercantik ruangan tetapi juga dapat hidup dengan baik dalam pencahayaan alami yang tersedia. Tanaman juga dapat menciptakan suasana yang lebih segar dan alami.
  1. Pertimbangkan Orientasi Bangunan dan Lokasi Jendela
  • Orientasi bangunan: Jika sedang merancang atau memilih kantor, perhatikan arah bangunan dan posisi jendela agar mendapatkan pencahayaan alami terbaik, terutama di pagi atau sore hari.
  • Penempatan jendela: Tempatkan jendela di sisi yang menerima cahaya matahari pagi (timur) atau sore (barat) untuk menghindari cahaya matahari langsung yang terlalu menyilaukan di siang hari.
  1. Meminimalkan Penggunaan Lampu pada Siang Hari
  • Cahaya alami lebih dulu: Selama jam kerja siang hari, manfaatkan pencahayaan alami sepenuhnya dengan mengurangi penggunaan lampu listrik. Ini tidak hanya menghemat energi tetapi juga memberikan suasana yang lebih alami dan menyegarkan.
  • Pengaturan lampu otomatis: Pasang sensor cahaya yang bisa mengatur penggunaan lampu berdasarkan tingkat cahaya alami yang masuk ke dalam ruangan. Lampu akan menyala otomatis saat cahaya alami berkurang, dan mati ketika pencahayaan alami cukup.

Dengan memaksimalkan pencahayaan alami, kantor akan terasa lebih terbuka, terang, dan menyenangkan. Selain itu, penggunaan cahaya alami dapat meningkatkan kesejahteraan karyawan, mengurangi kelelahan mata, dan meningkatkan produktivitas secara keseluruhan.